Ngeri....!! Ini Temuan Tim Pencari Fakta, Ternyata Ada Strategi 'Tukar Kepala' Freddy Budiman - Berintanya SSH

RumahInjectSSH - Anda akan membaca artikel - Ngeri....!! Ini Temuan Tim Pencari Fakta, Ternyata Ada Strategi 'Tukar Kepala' Freddy Budiman - yang dipastikan merupakan artikel yang cukup akan membuat anda gila dan keheranan atau poker face atau blank face, atau apalah, tapi yang jelas bukan facebook, artikel pilihan ini merupakan artikel yang dikemas secara rapih oleh team dari SuportALL yang merupakan partner sepihak dari jauh yang kemungkinan besar sudah berada di tempat anda dan sudah mencari cari berita baik itu berita duka ataupun berita yang memang lagi heboh hebohnya di tempat anda, berita terbaru dan berita yang mungkin belum ada pun sudah bisa dijadikan artikel oleh team dari SuportALL - mungkin demam atau munkin sakit akut yang diderita namun Ngeri....!! Ini Temuan Tim Pencari Fakta, Ternyata Ada Strategi 'Tukar Kepala' Freddy Budiman postingan ini munkin bisa memberikan anda banyak waktu untuk membaca, dan pastikan anda melakukan share dan tweet mengenai artikel ini dan sampaikan kepada teman teman tentang apa yang anda baca, diharapkan anda merupakan pembaca cerdas yang tidak hanya membaca konten berdasarkan tittle doank dan sudah berkomentar tanpa mengetahui apa sebenarnya yang terjadi, munkin anda merupakan team dari SuportALL atau memang anda SuportALL, marilah kita sebarkan virus virus Gila ini , terima kasih dan selamat membaca [next] [lock]
Beritateratas.com - Kisah Tedja Harsono pemilik showroom mobil yang akhirnya divonis hukuman mati setelah bersedia dimintai tolong Freddy Budiman.
 

Freddy Budiman adalah seorang konsumen Tedja, tampaknya Tedja segan untuk menolak permintaan tolong Freddy karena sering membeli mobil di showroom miliknya.
 

Kisah Tedja ditemukan oleh Tim Pencari Fakta (TPF) gabungan Polri.
Kasus yang dialami Tedja Harsono merupakan modus 'tukar kepala'.

Modus ini membawa pemilik showroom mobil, Tedja Harsono, diperas hingga sang istri diajak kencan oknum jaksa dan berakhir ketukan palu vonis hukuman mati di persidangan.

 

"Dia mengatakan, jaksa minta uang dan meminta istrinya ke karaoke segala macam," beber anggota TPF Polri, Effendi Gazali, dalam rilis temuan dugaan aliran dana bisnis narkoba Freddy Budiman ke oknum penegak hukum, di STIK, Jakarta, Kamis (15/9/2016) kemarin.
Effendi menceritakan, dalam rangka pencarian fakta terkait pengkauan Ketua KonstraS Haris Azhar tentang testimoni Freddy Budiman, dirinya dan dua anggota TPF meminta keterangan sejumlah narapidana di Lapas.

Di antaranya mendatangi Tedja yang menjalani hukuman mati di Lapas Narkoba Cipinang, Jakarta Timur.

 

Dalam pertemuan itu, Tedja menceritakan bagaimana sampai dirinya divonis hukuman mati dan dikurung di sel.
Tedja bercerita dirinya merupakan pemilik showroom mobil dan Freddy merupakan salah satu konsumen.

Suatu hari, Freddy meminta bantuannya untuk menemui seseorang di sebuah restauran di Jalan Tongkol, Pademangan, Jakarta Utara.

Dan Freddy memintanya untuk mengaku sebagai orang yang bernama Rudi.

Apes, justru sore itu Tedja ditangkap polisi karena diduga menjadi kaki tangan Freddy Budiman terkait penyelundupan 1,4 juta pil ekstasi asal China.

 

Tedja merasa dijebak oleh Freddy. Dan Freddy pun lepas tangan dengan tidak mengklarifikasi fakta sebenarnya.
"Jadi, Freddy Budiman meminta orang ini untuk mengaku bernama Rudi."

"Disampaikan, 'Anda, tolong sekali saja bertemu dengan orang tertentu di restauran di Jalan Tongkol, tapi nanti anda mengenalkan nama Anda sebagai Rudi yah'. Dia nggak tahu," kata Effendi.

Menurut Effendi, modus yang dipakai oleh Freddy ini disebut dengan istilah 'Tukar kepala'.

"Ini yang dikenal dengan nama strategi tukar kepala. Jadi, orang disuruh mengaku nama tertentu, nanti orang lain yang sebenarnya mempunyai nama itu akan lepas," tegas Effendi.

Semula, polisi hanya memeriksanya sebagai saksi atas kasus impor jutaan pil ekstasi dari Freddy.

Namun, berikutnya ia ditetapkan sebagai tersangka.

"Jadi, dia merasa tanpa bantuan sama sekali dari Freddy Budiman. Freddy Budiman sama sekali tidak mengklarifikasi hal yang sebenarnya disuruhnya."

"Tapi, yang lain mengakui, membela dan menyatakan bahwa orang ini tidak tahu sama sekali. Dia hanya diminta mengaku bernama Rudi," jelasnya.

 

Nasib sial dan penderitaan Tedja itu belum seberapa. Sebab, berikutnya dia menjadi bahan perasan oknum jaksa dengan timbal balik tuntutan hukuman ringan.
Bahkan, istri Tedja diminta oleh oknum jaksa tersebut untuk menemaninya bersenang-senang di sebuah tempat karaoke lantaran tak mampu membayar sejumlah uang yang diminta oknum jaksa.

"Ini dia ditambah lagi dengan seorang jaksa yang meminta uang dengan jumlah tertentu kepada orang ini agar pasalnya diubah."

"Minta uangnya kecil. Yang artinya, pasalnya (tuntutan) nggak penting-penting banget," bebernya.

 

"Bahkan jaksa minta istri orang ini untuk menemeninya di karaoke," sambungnya.
Rupanya, oknum jaksa tersebut menganggap pemberian sejumlah uang plus 'service' sang istri belum mencukupi dari uang yang dimintanya.

Akhirnya, oknum jaksa tersebut tak mengubah pasal tuntutan dengan ancaman hukuman mati.

 

"Akhirnya yang terjadi adalah, orang ini dijatuhi hukuman mati," lanjut Effendi.
Temuan TPF, diketahui foto orang yang bernama Rudi selaku jaringan Freddy Budiman juga tidak cocok dengan wajah Tedja.

Kasus Tedja ini ditangani oleh BNN. Namun, temuan dugaan pemerasan dan penjebakan terhadap Tedja ini juga tengah didalami oleh KonstraS.(*)
[/lock] [next] Setelah membaca artikel dari Team SuportALL ini apa yang anda rasakan dan apa yang peroleh dan ingin sampaikan kepada blog ini , sudah disebutkan bahwa jadilah pembaca cerdas yang tidak hanya membaca judul berita saja namun pastikan untuk membaca semua artikel, termasuk apa yang sedang anda baca saat ini, tulisan ini merupakan tulisan yang dibuat dengan keluh kesah karena memang internet lelet hari ini , jadi untuk lihat postingan facebook saja tidak bisa, kapan jaringan 4g akan ada di tempat saya? setiap hari itulah angan angan yang saya lalui, dan jika sudah mendapatkan jaringan 4g dapat dipastikan hidup saya mulai berpindah tempat, apa kenangan anda dengan jaringan 3G , pastikan anda mempunyai perangkat yang mendukung jaringan 4G baik itu berupa handphone smartphone ataupun mobile broadband connection, baik itu merupakan modem tipe sierra ataupun tipe modem huawei , apa kelebihan modem huawei vs modem sierra mungkin anda akan menemukan jawabannya di blog ini. pastikan selalu anda meggunakan apn internet selama anda berselancar dan pastikan anda juga menggunakan DNS google, yang merupakan dns tercepat, perbandingan dns yang paling banyak digunakan, apakah operator yang anda gunakan saat ini banyak masalah, mungkin trik untuk apakah kartu internet anda terasa lambat, mungkin halaman di blog ini bisa membantu. akhir kata berita tentang dan dari team SuportALL ini mungkin bisa membantu anda, terima kasih dan jangan lupa share kepada kawan, sebagai berita kepada kawan, baik itu di media sosial ataupun di media kopi darat. Selamat beraktifitas.

0 Response to "Ngeri....!! Ini Temuan Tim Pencari Fakta, Ternyata Ada Strategi 'Tukar Kepala' Freddy Budiman - Berintanya SSH"

Post a Comment